Wamena (KT) – Guna menekan laju tambahan jumlah penderita Covid-19, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Jayawijaya menempatkan Posko Rapid Antigen, Senin (31/5/2021), di Bandar Udara Wamena.
Penempatan Posko Antigen itu, sudah disepakati bersama dalam rapat bersama Forkopimda Kabupaten Jayawijaya, dan mulai beropersi aktif sejak hari Senin (31/5/2021).
Pemeriksaan Rapid Antigen tersebut, diberlakukan bagi setiap penumpang pesawat tujuan dari Jayapura ke Wamena, baik itu penumpang pesawat Trigana Air, dan juga penumpang Pesawat Wing Air.
Setiap penumpang yang datang dari Jayapura dan tiba di Wamena, diwajibkan untuk mencuci tangan, menggunakan masker, mengukur suhu tubuh dan selanjutnya di lakukan pengambilan Rapid Antigen oleh Petugas Kesehatan yang ada di Posko Rapid Antigen, Bandar Udara Wamena.
Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua,SE.M.Si saat memantau langsung pelaksanaan Rapid Antigen di Bandar Udara menjelaskan, tujuan dari Posko Antigen yang ada di Bandar Udara Wamena, guna memastikan kesehatan para penumpang yang masuk ke Wamena, sekaligus menekan laju tambahan jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya.
Karena, untuk saat ini, jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya telah berkurang hingga menyisahkan 4 Pasien.
“Beberapa hari lalu itu, jumlah pasien tinggal 1, namun ada tambahan 3 pasien baru, maka menjadi 4 pasien,” Kata Bupati Jayawijaya, yang juga selaku Ketua Gugus Tugas penanganan dan pencegahan Covid-19 Kabupaten Jayawijaya.
Untuk berapa lama penempatan Pos Antigen di Bandar Udara Wamena, Bupati menyebutkan, belum dapat memastikannya, namun upaya yang dilakukan merupakan salah satu pencegahan dini oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 Jayawijaya.
Selain itu, upaya yang dilakukan merupakan tindakan pencegahan awal, karena dari laporan yang diterimanya tentang beberapa temuan dilapanga, ada beberapa oknum penumpang yang naik ke Wamena tanpa melakukan pengambilan Rapid Antigen.
“Ada yang dapat surat dan naik ke Wamena tanpa melakukan pengambilan Anttigen,” kata Bupati Jayawijaya.
Selain itu, sesuai dengan Video Confrens (Vicon) dengan Bapak Presiden, pemeriksaan Antigen mejadi kewenangan Bupati ataupun kepala daerah, dalam rangka mejga daerah dari tambahan jumlah Covid-19.
Dalam pemeriksaan pengambilan Rapid Antigen, sebanyak 25 petugas ksehatan di libatkan, termasuk pihak kemananan dan pihak Bandar udara Wamena.
Sejauh pemeriksaan belum ditemukan adanya penumpang yang terpapar ataupun mengalami sakit.
Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Bandar Udara Wamena, Joni Simanjutan menyebutkan, kegiatan pengambilan Antigen di Bandar Udara sangat baik dalam menekan jumah tamabahan Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya.
Pada dasarnya, pihak Bandar Udara Wamena akan selalu memberikan dukungan kepada upaya pemerintah dan Tim Penanganan Covid-19 Jayawijaya.
Untuk pengawasan di bandara, Joni menjelaskan, pihak Asvek dan satf Bandar Udara Wamena serta aparat keamanan yang bertugas di kawasan Bandar udara Wamena terlibat langsung.
Ditempat yang sama, salah satu penumpang yang diambil Antigennya, Robert memberikan apresiasi terhadap upaya dan langkah pemerintah Kabupaten Jayawijaya dengan menempatkan Posko Antigen di Kawasan Bandar Udara Wamena.
Menurutnya, langkah yang dilakukan oleh Pemerintah sangat baik dalam upaya menekan laju tambahan jumlah Covid-19 di Wilayah Kabupaten Jayawijaya.(NP)
